RSS

Kamis, 03 Mei 2018

Rahasia dibalik perekonomian negara Inggris yang maju

PERKEMBANGAN STRATEGI DAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN INGGRIS



Abstrak
Kata kunci : Perekonomian, Inggris
Analisis yang dibahas adalah Perekonomian di negara Inggris. Penyusun melakukan analisis ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai perekonomian salah satu negara maju di dunia, yaitu Inggris dan untuk memenuhi tugas mata kuliah Perekonomian Indonesia.  Inggris merupakan salah satu negara yang perekonomiannya maju, yakni dengan PDB Pendapat per kapitanya terutama di wilayah benua Eropa. Sistem Perekonomian  yang dianut Inggris adalah sistem ekonomi pasar campuran, dengan mengedepankan pasar bebas tetapi tetap memperhatikan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat. Diantaranya terdapat bagaimana strategi pembangunan ekonominya sesusi keadaan geografis maupun faktor – faktor lain yang mempengaruhi perekonomiannya.
A.   MACAM – MACAM STRATEGI PEMBANGUNAN EKONOMI
Strategi pembangunan ekonomi diberi batasan sebagai suatu tindakan pemilihan atas faktor – faktor ( variabel ) yang akan dijadikan faktor utama yang menjadi penentu jalannya proses pertumbuhan. Beberapa strategi pembangunan ekonomi, adalah :
·        Strategi pertumbuhan
·        Strategi pembangunan dengan pemerataan
·        Strategi ketergantungan
·        Strategi yang berwawasan ruang
·        Strategi pendekatan kebutuhan pokok
Di Inggris, Aktifitas pembangunan di Inggris Raya terpantau meningkat pada bulan Juni, yang merupakan pertumbuhan untuk bulan kedua berturut-turut. Sehingga dengan hasil ini semakin memperkokoh ekspektasi akan pertumbuhan ekonomi pada kuartal kedua di negeri Ratiu Elisabeth tersebut
        Indeks PMI Markit/CIPS untuk sektor konstruksi Inggris naik ke level 51,0 – ini merupakan level tertingginya sejak Mei 2012 – dari angka 50,8 pada bulan Mei. Meski demikian, hasil tersebut masih di sedikit bawah perkiraan dalam jajak pendapat yang dilakukan oleh Reuters yakni di angka .Pembangunan untuk perumahan, yang merupakan target insentif pemerintah untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi, kembali menjadi mesin penggerak pertumbuhan sektor. Sementara pembangunan komerisl dan tehnis sipil stabil setelah merosot dalam beberapa bulan terakhir. Markit menyebutkan, pertumbuhan pesanan baru secara keseluruhan mencapai level terkuatnya hanya dalam setahun terakhir.
        Pertumbuhan output konstruksi secara keseluruhan secara simultan meningkatkan peluang peningkatan pada pertumbuhan PDB kuartal kedua Inggris, dan meredamkemungkinan penambahan stimulus kebijakan yang masih tertunda dari Bank Sentral Inggris,” untuk Tim Moore, ekonom senior Markit.
        Sektor konstruksi ini merupakan penggerak terbesar PDB Inggris antara Januari hingga Maret ketika pertumbuhan ekonomi negara tersebut mencapai 0,3 persen. Dan kelihatannya pertumbuhan konstruksi sedikit meningkatkan lajunya di periode April hingga Juni untuk mencapai sekitar 0,5 persen atau lebih sedikit, para ekonom berujar
FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN STRATEGI PEMBANGUNAN EKONOMI
Pemilihan strategi apa yang akan digunakan dalam proses pembangunan sangat dipengaruhi oleh pertanyaan, apa tujuan yang hendak dicapai oleh negara tersebut. Pada dasarnya ditentukan dan dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor ekonomi dan nonekonomi.
Yang termasuk faktor ekonomi , yakni : Sumber Daya Alam (SDA),  Sumber Daya Manusia (SDM), Akumulasi Modal, Tenaga Manajerial dan Organisasi Produksi, Pemanfaatan Teknologi, Pembagian Kerja dan Perluasan Skala Produksi dan yang termasuk faktor non ekonomi seperti Faktor Politik dan Administrasi Pemerintahan.

A.      STRATEGI PEMBANGUNAN EKONOMI DI INGGRIS
Setiap negara pasti memiliki strategi pembangunannya . Sebagai contoh di Indonesia tidak mengenal perbedaan strategi yang ekstrem. Sebagai contoh selain strategi pemerataan pembangunan , Indonesia tidak mengemsampingkan strategi pertumbuhan, dan strategi pembangunan ruang (dibagi nya wilayah Indonesia dengan wilayah pembangunan I , II , III , dan seterusnya ). Strategi tersebut kemudian dipertegas dengan ditetapkan nya sasaran dan titik berat setiap Repelita,



REPELITA 1
Meletakkan titik berat pada sektor pertanian dan industri yang mendukung sektor pertanian meletakkan landasan yang kuat bagi tahap selanjutnya.

REPELITA II
Meletakkan titik berat pada sektor pertanian dengan meningkatkan industri yang mengolah bahan  mentah menjadi bahan baku meletakkan landasan yang kuat bagi tahap selanjutnya.

REPELITA III
Meletakkan titik berat pada sektor pertanian menuju swasembada pangan dan meningkatkan industri yang mengolah bahan baku menjadi barang jadi meletakkan landasan yang kuat bagi tahap selanjutnya.


REPELITA IV
Meletakkan titik berat pada sektor pertanian untuk melanjutkan usaha – usaha menuju swasembada pangan dengan meningkatkan industri yang dapat menghasilkan mesin – mesin industri sendiri, baik indusri ringan yang akan terus dikembangkan dalam Repelita – Repelita selanjutnya meletakkan landasan yang kuat bagi tahap selanjutnya

Sedangkan, pada negara – negara yang menganut sistem ekonomi pasar yang maju seperti Inggris. Kebijakan yang beragam diimplementasikan, mulai dari kebijakan penyebaran industri hingga menentukan pusat – pusat pertumbuhan. Negara ini telah menggunakan berbagai ukuran termasuk pelanggaran hukum dan disinsentif finansial untuk investasi modal.
Inggris telah menerapkan instrumen seperti subsidi, kelonggaran pajak, dan sistem pengendalian kesempatan kerja , dimana dengan insentif memicu pertumbuhan ekonomi yang didahului dan didorong oleh perindustrian dan penyedia infrastruktur sosial. Pada negara – negara maju sengaja membentuk memulai pembangunan di wilayah – wilayah tertinggal . Kebijakan yang beragam diimplementasikan, mulai dari kebijakan penyebaran industri hingga menentukan pusat – pusat pertumbuhan dan kota – kota baru.
A.      PERENCANAAN PEMBANGUNAN
Perencanaan merupakan upaya pengambilan keputusan secara rasional, dan pembangunan secara sederhana diartikan sebagai suatu perubahan tingkat kesejahteraan secara terukur dan alami. Setiap organisasi memulai kegiatan sejalan dengan siklus manajemen, perencaan pembangunana merupakan salah satu tahapan untuk mencapai tujuan pembangunan maupun kombinasi cara terbaik mencapai tujuan.
Perencanaan pembangunan dimaksudkan suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat , melalui urutan pilihan, dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia. Perencanaan pembangunan pada negara kapitalis seperti Inggris dilaksakan guna mencapai pertumbuhan ekonomi dengan tingkat tenaga  kerja penuh dan harga – harga yang stabil melalui dasar fiskal dan dasar moneter.
Kehadiran perencaan pada negara kapitalis tidak lain merupakan implikasi dari fungsi pemerintah dalam pembangunan terutama dalam penyediaan barang umum, mengurangi biaya sosial akibat eksternalitas negatif dan menjaga kestabilan ekonomi. Terdapat 6 corak perencaan paling dikenal dalam praktek, yaitu :
1        Perencanaan menyeluruh
2        Perencanaan induk
3        Perencanaan strategik
4        Perencanaan ekuiti
5        Perencanaan advokasi
6        Perencanaan tambahan
Apapun definisi perencaan pembangunan. Manfaat perencaan menurut Bintoro Tjokromidjojo, adalah :
·      Terdapatnya suatu pengarahan kegiatan , adanya pedoman bagi pelaksanaan kegiatan yang ditujukan kepada pencapaian tujuan pembangunan
·        Dapat dilakukan suatu perkiraan terhadap hal – hal dalam masa pelaksanaan yang akan dilalui
·        Memberikan kesempatan untuk memilih berbagi alternatif tentang  cara atau kesempatan yang terbaik
·        Memilih urutan – urutan dari segi pentingnya tujuan, sasaran maupun kegiatan usahanya
·        Sebagai alat ukur untuk mengadakan pengawasan dan evaluasi
·        Suatu usaha untuk mencapai output / hasil secara maksimal daripada sumber – sumber yang tersedia.
·        Pertumbuhan ekonomi yang terus menerus dapat ditingkatkan
·        Dapat dicapai stabilitan ekonomi, menghadapi siklus konjungtur

PETA PEREKONOMIAN INGGRIS

KEADAAN GEOGRAFIS INGGRIS
 Inggris merupakan daerah kepulauan berbentuk kerajaan berkonstitusi yang dikepalai oleh seorang ratu. Inggris merupakan salah satu negara maju di dunia dan memiliki sebutan United Kingdom of Great Britain and Northern Ireland (Britania Raya dan Irlandia Utara), yang meliputi daerah Inggris, Wales, Skotlandia, dan Irlandia Utara, dan ditambah sejumlah kepulauan Kanal, Orkney, Sketland, dan Hebrides. Jarak dari ujung utara ke selatan sejauh 965 km dan dari timur ke barat sejauh 515 km. Luas negara Inggris adalah 242.425 km².  Negara Inggris memiliki batas negara sebagai berikut.
1. Sebelah utara               : Laut Norwegia
2. Sebelah timur               : Laut Utara
3. Sebelah Selatan            : Selat Inggris
4. Sebelah Barat               : Samudra Atlantik dan Republik Irlandia
    Secara astronomis, wilayah Inggris terletak antara 50 ºLU – 61 º LU dan 8 º BB –
2 º BT.Ibukota Inggris adalah London. Di selatan kota London , terdapat kota Greenwich yang merupakan kota dilalui oleh garis bujur 0º sehingga kota ini dijadikan standar waktu internasional.
Berdasarkan relief dan keadaan batuannya, wilayah bentang alam di Inggris dapat dibedakan menjadi 3 bagian.
a.  Kawasan bergunung-gunung (bagian barat dan utara)
·        Dataran tinggi utara (Northern Highland): puncak Gunung Ben Nevis (1343 m) dan     Gunung Merrick) (843 m).
·        Dataran rendah tengah (Central Lowland): lembah Sungai Clyde, Teluk Forth dan Teluk Tay.
·        Wales (kawasan yang menjorok ke arah barat): Pegunungan Cambrian dengan puncaknya Gunung Snowdon (1.085 m).
·        Wales Selatan: Plata yang memuncak di Taman Nasional Brecan Beacons
(886 m).

b. Irlandia Utara berhubungan dengan pegunungan barat Inggris, tetapi Danau Neagh dan dataran rendah sekelilingnya menempati posisi sentral (merupakan cekungan di daerah plato basalt).
c.  Daerah yang bergelombang (bagian timur dan selatan), mengalir Sungai Thames. Sebanyak 15 jembatan melewati Sungai Thames, misalnya Jembatan Wesminstar, Menara Waterloo, dan Jembatan Kew. Yang paling menonjol, jembatan London, jembatan ini menopang arus lalu lintas yang lalu lalang di atas Sungai Thames (Jantung perdagangan kota London).

B. MATA PENCAHARIAN
    Inggris merupakan negara industri tertua di dunia. Inggris memiliki banyak kota – kota industri, sepeerti Birmungham dan Sheffield yang merupakan pusat industri dan disebut The black country. Hasil kegiatan industri di Inggris , antara lain besi, baja, mobil, mesin – mesin dan pesawat terbang.
      Di bidang pertanian dan peternakan, Inggris cukup maju karena dikerjakan secara intensif dengan pengolahan hasil pertanian yang telah menggunakan mesin – mesin industri, misalnya kapas yang diproses menjadi tekstil pada industri pemintal benang di pusat industri tekstil di Manchester dan Lanchasire.
     Hasil utama dari bidang peternakan diantaranya wol, daging, mentega, dan susu. Perikanan sangat maju karena didukung oleh armada penangkapan ikan yang cukup besar dan majunya industri perkapalan.

C . SUMBER DAYA MANUSIA
       Penduduk asli Inggris adalah orang Kelt (meliputi orang Skotlandia, Irlandia, Wales ) dan orang Jerman meliputi (meliputi Anglo Saxon, Jute , Denmark, Norman). Pertumbuhan penduduk 0,2 % per tahun. Sebagian besar (89%) penduduknya tinggal di kota, 12% diantaranya tinggal di kota London

  D . INVESTASI
       Investasi dapat diartikan sebagai komitmen untuk menanamkan sejumlah dana pada saat ini dengan tujuan memperoleh keuntungan di masa datang. Jadi, tidak ada jalan pintas. Investasi bukanlah cara agar seseorang bisa cepat menjadi kaya. Yang menjadi tujuan adalah pengalokasian aset secara produktif, sehingga memberikan imbal hasil yang maksimal. Terkandung dua atribut penting dalam investasi , yaitu adanya risiko dan tenggang waktu. Investasi dapat dilakukan dalam dalam berbagai bidang usaha, oleh karena itu investasi pun dibagi dalam dua macam, yaitu :
1. Investasi nyata (real invesment)
Investasi nyata atau real invesmentmerupakan investasi yang dibuat dalam harta tetap seperti tanah, bangunan, peralatan, mesin – mesin.
2. Investasi Finansial (Financial investment)
Investasi Finansial atau Financial investmentmerupakan investasi dalam bentuk kontrak kerja, pembelian saham atau obligasi atau surat berharga seperti sertifikat deposito.
Inggris adalah salah satu yang ekonominya paling kuat, produk domestic bruto (PDB) berada di urutan terdepan di negara-negara Eropa. Inggris adalah negara yang sangat majudanmerupakan produsen penting tekstil dan produk kimia. Sejak 1990-an, sektor jasa keuangan telah memainkan peran yang semakin penting dalam perekonomian Inggris dan Kota London adalah salah satu pusat terbesar di dunia keuangan. Proporsi pembuatan Inggris agak menurun dalam ekonomi nasional, sedangkan proporsi industri jasa dan energi semakin naik, khususnya indsutri bisnis, industri moneter dan industri asuransi mencapai perkembangan pesat. Pada tahun 2002, ekonomi Inggris nomor 4 terbesar di dunia, adalah negara investor nomor 2 terbesar di dunia.
Perusahaan swasta adalah soko guru ekonomi Inggris yang mengambil 60 persen dalam PDBnya. Sumber daya Inggris cukup kaya di negara-negara Uni Eropa. Adalah negara produk minyak bumi dan gas alam yang utama di dunia. Sumber dayanya terutama adalah batu bara, minyak bumi, gas alam, tenaga atom dan tenaga air.

STRUKTUR PRODUKSI, DISTRIBUSI PENDAPATAN DAN KEMISKINAN


A.  STRUKTUR PRODUKSI
Struktur produksi adalah logika proses produksi, yang menyatakan hubungan antara beberapa pekerjaan pembuatan komponen sampai menjadi produk akhir, yang biasanya ditunjukkan dengan menggunakan skema. Struktur produksi nasional dapat dilihat menurut lapangan usaha dan hasil iproduksi kegiatan ekonomi nasional. Sejalan dengan perkembangan pembangunan ekonomi struktur produksi suatu perekonomian cenderung mengalami perubahan dari dominasi sektor primer menuju dominasi sektor sekunder dan tersier. Perubahan struktur produksi dapat terjadi karena :
·        Sifat manusia dalam perilaku konsumsinya yang cenderung berubah dari konsumsibarang barang pertanian menuju konsumsi lebih banyak barang-barang industri
·        Perubahan teknologi yang terus-menerus, dan Semakin meningkatnya keuntungan komparatif dalam memproduksi barang-barangindustri.
Struktur produksi nasional pada awal tahun pembangunan jangka panjang ditandai oleh peranan sektor primer, tersier, dan industri. Dan untuk mengukur tarif adil dan makmurnya masyarakat, para ahli ekonomi tidak puas dengan ungkapan umum dan kualitatif saja. Oleh karena itu, dikembangkan berbagai ukuran kuantitatif, diantaranya adalah struktur produksi


B.   PENDAPATAN NASIONAL
Keberhasilan perekonomian suatu negara dapat diukur melalui berbagai indikator ekonomi antara lain dengan mengetahui pendapatan nasional. Dengan pendapatan nasional yang dimiliki suatu negara, dapat mengindikasikan negara tersebut termasuk negara berkembang atau negara maju. Pendapatan nasional dapat di definisikan sebagai :
·        Nilai barang dan jasa yang diproduksi masyarakat suatu negara dalam satu periode tertentu (satu tahun)
·        Jumlah pengeluaran nasional untuk membeli barang dan jasa yang dihasilkan
·        Jumlah pendapatan yang diterima faktor - faktor produksi yang digunakan untuk menghasilkan barang dan jasa
Perekonomian Inggris termasuk salah satu perekonomian terbesar di dunia, dengan PDB per kapita rata – rata £ 22.907. Inggris masuk kedalam kategori negara maju, Produk Domestic Bruto (PDB) berada di urutan terdepan di negara – negara Eropa.
Jika dilihat dari jumlah barang dan jasa yang dihasilkan, pendapatan nasional dapat dikelompokkan menjadi :
  ·    Produk Nasional Bruto (GNP)
Produk Nasional Bruto (Gross National Product) atau PNB meliputi nilai produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh penduduk suatu negara (nasional) selama satu tahun; termasuk hasil produksi barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga negara yang berada di luar negeri, tetapi tidak termasuk hasil produksi perusahaan asing yang beroperasi di wilayah negara tersebut. Cara menghitungnya :
PNB = PDB + Pendapatan faktor produksi luar negeri – Pembayaran Faktor produksi luar negeri.
   ·   Produk Nasional Neto (NNP)
Produk Nasional Neto (Net National Product) adalah GNP dikurangi depresiasi atau penyusutan barang modal (sering pula disebut replacement). Replacement penggantian barang modal/penyusutan bagi peralatan produski yang dipakai dalam proses produksi umumnya bersifat taksiran sehingga mungkin saja kurang tepat dan dapat menimbulkan kesalahan meskipun relatif kecil. Cara menghitungnya :
NNP = GNP – Depresiasi
  ·   Pendapatan Nasional Neto (NNI)
Pendapatan Nasional Neto (Net National Income) adalah pendapatan yang dihitung menurut jumlah balas jasa yang diterima oleh masyarakat sebagai pemilik faktor produksi. Besarnya NNI dapat diperoleh dari NNP dikurang pajak tidak langsung. Yang dimaksud pajak tidak langsung adalah pajak yang bebannya dapat dialihkan kepada pihak lain seperti pajak penjualan, pajak hadiah, dll.
Tingginya pendapatan nasional suatu negara tidak menjamin pendapatan perkapitanya juga tinggi. Hal ini terjadi karena jumlah penduduk akan menentukan tinggi rendahnya pendapatan per kapita. Bank Dunia (World Bank) mengelompokkan negara – negara berdasarkan tinggi rendahnya pendapatan per kapita, yaitu sebagai berikut :
a.  Kelompok negara berpendapatan rendah , yaitu negara yang memiliki PNB perkapita US$520 atau kurang
b. Kelompok negara berpendapatan menengah bawah, yaitu negara yang memiliki PNB per kapita antara US$521 sampai US$2.990
c.  Kelompok negara berpendapatan menengah, yaitu negara yang memiliki PNB per kapita antar US$1.741 sampai US$2.990
d.  Kelompok negara berpendapatan menengah tinggi , yaitu negara yang memiliki PNB per kapita antara US$2.991 sampai US$ 4.870
e.  Kelompok negara berpendapatan tinggi , yaitu negara yang memiliki PNB per kapita antara US$4.871 sampai US$ 25.480 bahkan lebih.

        C.  KEMISKINAN
Penduduk miskin pasti terdapat di setiap negara, baik di negara maju maupun negara berkembang. Namun, persentase penduduk miskin di negara berkembang lebih besar sehingga penduduk miskin merupakan problematika umum yang ada pada negara berkembang.
Kemiskinan dapat terjadi pada suatu negara karena kurangnya lahan pekerjaan yang ada, rendahnya kualitas penduduk, dan tingginya angka ketergantungan.
Pemerintah Inggris menggolongkan rumah tangga yang hidup dengan pendapatan 60% dibawah rata – rata per tahun ke dalam kategori miskin. Standar pendapatan dibawah 5800 pound sterling dianggap miskin . Berdasarkan perhitungan pemerintah , tiga belas juta orang di Inggris hidup dalam kemiskinan.
 Referensi :
Randy R. Wrihatnolo dan Riant Nugroho D, 2006, Manajemen Pembangunan Indonesia, PT Elex Media Komputindo, Jakarta.
Ernan Rusadi dkk, 2009, Perencanaan dan Pengembangan Wilayah, Yayasan Pustaka Obor Indonesia, Jakarta.
Munawir dkk, 2007, Cakrawala Geografi, Yudhistira, Jakarta.
Dr. Kasmir , S.E , M.M dan Jakfar ,S.E,M.M , 2003, Kelayakan Bisnis, Kencana, Jakarta.
Bambang Widjajanta dan Aristanti Budiman, 2001, Mengasuh Kemampuan Ekonomi, Citra Praya, Jakarta.
William Tanuwidjaja, 2004, Pengantar Ilmu Ekonomi Makro, Kanisius, Yogyakarta.
Mark Boyle, 2010, The Moneyless Man , A year Freeconomic Living, PT Serambi Ilmu Semesta, Bandung.
Dudyk Sunarto dkk, 2007, Cakrawala Geografi, Yudhistira, Jakarta.